Miliuner Raja Yoghurt: Jadikan Para Pengungsi Sebagai Pekerja


Pengungsi. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki
Merdeka.com - Krisis pengungsi tengah terjadi di berbagai penjuru dunia akibat perang (Suriah) atau krisis ekonomi (Venezuela). Beberapa pengungsi pergi ke negara tetangga, tetapi ada juga yang punya tujuan ke negara maju seperti Jerman atau Australia.
Miliuner Hamdi Ulukaya (46) asal Turki menyarankan agar mempekerjakan para pengungsi. Itu dia utarakan ketika mengunjungi Kolombia dan bertemu pebisnis setempat serta pengungsi asal Venezuela.
Dia meminta agar perusahaan bisa ikut turun tangan membantu karier pengungsi, karena dengan mendapat pekerjaan, para pengungsi bisa terbantu dalam menunjang kehidupan mereka.
"Ini adalah hal bagus bagi para perusahaan untuk terlibat, karena dalam lima tahun atau 10 tahun yang akan datang orang-orang akan bertanya 'Apa tindakanmu terhadap hal ini? Mengapa kamu tak ikut ambil bagian?" ujar Ulukaya seperti dikutip Bloomberg.
Miliuner itu berkata sejumlah pebisnis barang dan jasa di Amerika Selatan sudah setuju untuk bergabung demi menolong pengungsi di Kolombia. Pengumumannya akan berlangsung bulan depan di New York pada hari pertama Sidang Umum Majelis PBB.
Ulukaya merupakan imigran kelahiran Erzincan, Turki, dan sukses berbisnis yogurt merk Chobani. di Amerika Selatan. Dia memiliki kebijakan agar mempekerjakan pengungsi di pabrik miliknya.
Kesuksesannya membuat miliuner ini dikenal sebagai raja yoghurt. Forbes mencatat kekayaan Ulukaya sebesar USD 2,2 miliar atau Rp31,2 triliun (USD 1 = Rp14.219).
Sumber:Merdeka.com
Share:

Recent Posts