Sri Mulyani: INA Bakal Bantu Bangkitkan Ekonomi Indonesia di 2021

Suara.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan langkah-langkah strategis pemerintah, seperti Undang-Undang Cipta Kerja dan terbentuknya institusi-institusi, seperti Sovereign Wealth Fund atau Indonesia Investment Authority (INA), akan menjadi instrumen yang mendukung pemulihan ekonomi pada 2021 ini.

“Berbagai instrumen ini akan mampu menjadi pelengkap upaya kita di dalam mendorong pemulihan ekonomi, dengan tetap meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian,” kata Sri Mulyani dalam acara Kompas 100 CEO Forum yang diselenggarakan secara , Kamis (21/1/2021).

Selain itu, pemerintah juga akan tetap memberikan berbagai insentif fiscal policy, termasuk insentif pajak kepada dunia usaha. Dukungan diberikan kepada berbagai industri yang memiliki peranan strategis, sehingga Indonesia mampu membangun sektor industri yang makin kuat.

“PPh, PPN, dan KUP kita akan terus di-adjust di dalam rangka untuk memberikan rezim perpajakan yang friendly terhadap dunia usaha. Namun tugas kami juga tetap harus mengumpulkan penerimaan perpajakan karena itu adalah sumber bagi belanja negara untuk melindungi Indonesia ke depan," katanya menjelaskan.

Baca Juga: Program PEN dan Harapan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2021

Oleh karena itu, keseimbangan antara pengumpulan penerimaan pajak dan tujuan untuk memberikan dukungan dan insentif usaha akan terus di lakukan oleh Kementerian Keuangan

Share:

Arsip Blog

Recent Posts